SUMENEP, kanalnews.id – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, melaunching antologi karya tulis sebagai kado spesial Harlah (Hari Lahir) PMII ke-63. Senin (17/04/2023).
Kegiatan launching perdana antologi karya tulis warga pergerakan itu bertempat di kediaman Ibno (bendahara umum komisariat), tepatnya Desa Bilapora Timur, Kecamatan Ganding, Sumenep.
Adapun kegiatan resepsi Harlah tersebut diawali dengan Khotmil Qur’an kemudian dilanjutkan dengan Launching Antologi Karya Tulis kader PMII Guluk-Guluk sebagai acara inti.
Berdasarkan informasi dihimpun media ini, setidaknya ada 17 karya tulis antologi yang di launching oleh PMII Komisariat Guluk-Guluk sebagai kado spesial harlah PMII yang ke-63.
Dayat selaku ketua komisariat PMII Guluk-Guluk menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan langkah konkrit kader PMII Komisariat Guluk-Guluk dalam menapaki perjalanan PMII yang memiliki pemikiran kritis terhadap kebijakan publik.
“Melaksanakan kegiatan seperti ini meskipun konsepnya sederhana tetapi cukup memberikan subtansi dalam merayakan harlah PMII,” katanya saat memberikan sambutan.
Lebih lanjut, Ketua Aktivis PMII Guluk-Guluk itu menjelaskan, bahwa kader PMII kedepan jangan terfokus pada kegiatan seremonial, tapi hari fokus pada pematangan intelektual dan kemampuan diri.
“Kami menyadari acara seremonial itu tidak akan menjamin terhadap keberlangsungan kaderisasi, intlektual dan skil pada kader PMII, tetapi kegiatan yang subtantif dapat menunjang terhadap intlektual dan skil dari kader PMII,” ungkapnya menegaskan.
Mahasiswa Instika ini juga mengatakan, Antologi karya tulis yang baru dilaunching itu akan terbit setiap bulan, sehingga nanti dapat disatukan dalam bentuk buku.
“Rencananya nanti hasil karya tulis terbaik kader PMII Guluk-Guluk akan dijadikan sebuah buku digital, sehingga dapat diakses oleh semua orang pihak termasuk para senior,” pungkasnya. (Salman/Red).