SUMENEP, KanalNews.id – RSUD dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus berupaya meningkatkan layanan kesehatan dengan menggandeng Persatuan Ahli Bedah Ortopedi Indonesia (PABOI) dalam program edukasi dan pelayanan ortopedi.
Kegiatan ini bagian dari The 73rd Continuing Orthopaedic Education (COE) yang digelar PABOI bersama Yayasan Ortopedi Indonesia (YOI) pada 3–5 Mei 2025.
Acara berlangsung di aula RSUD Sumenep selama tiga hari itu menyasar tenaga kesehatan serta masyarakat umum melalui seminar, workshop, dan penyuluhan.
Kasi Informasi RSUD, Erfin Sukayati, M.Kes, menyampaikan alasan pemilihan Sumenep sebagai lokasi kegiatan karena termasuk daerah yang strategis.
“Sumenep daerah strategis di ujung timur Madura, wilayahnya luas, dan memiliki tantangan geografis cukup berat,” kata Erfin pada media ini. Senin (05/05/2025).
Lebih lanjut, Dokter Erfin panggilan akrabnya menambahkan, saat ini hanya ada satu dokter spesialis ortopedi di RSUD Sumenep, padahal rujukan ke Surabaya sangat tinggi.
“Kondisi ini menunjukkan bahwa akses layanan ortopedi masih sangat terbatas di daerah kami,” tegasnya.
Oleh karena itu, sambung Erfin, Rumah Sakit plat merah itu menyambut kegiatan ini sebagai upaya memperkuat layanan ortopedi di wilayah kepulauan dan menjalin kemitraan nasional.
“Keterlibatan aktif RSUDMA menunjukkan peran strategis dalam penguatan layanan ortopedi dan perluasan jaringan kemitraan,” ungkap Erfin.
Erfin juga mengimbau masyarakat menghindari pengobatan alternatif yang tidak sesuai dengan kaidah medis karena bisa memperburuk kondisi.
“Dengan kegiatan ini, masyarakat bisa memahami peran dokter ortopedi serta lingkup kerja yang mencakup tulang, sendi, otot, dan cedera,” ujarnya.
Untuk diketahui, Dalam kesempatan ini, dr. Nur Flora Nita Taruli Basa Sinaga, Sp.OT., SH., MH., M.Kes menyerahkan bantuan berupa 10 kruk, 2 kursi roda, dan makanan bayi untuk RSUDMA di Pendopo Agung Keraton Sumenep. (*)