SUMENEP, KanalNews.id – Kepala Dinas Ketahan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep Arif Firmanto, berhasil mengoptimalisasi ketahanan pangan sesuai Visi Misi Buapati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo. Jumat, 24 November 2023.
Bahkan konsep yang diusung Kepala DKPP Sumenep dalam meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten paling ujung pulau Madura ini sudah ditata dengan baik, yakni optimalisasi pemanfaatan berbasis keragaman sumber daya yang ada di daerah.
Dalam konsep ini, terselip pula visi misi yang dirancang secara mendetail yaitu “Sumenep Unggul, Mandiri, dan Sejahtera. Serta Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat melalui Peningkatan Ekonomi Berbasis Kawasan dari Hulu ke Hilir”.
Kepala DKPP Sumenep Arif Firmanto menuturkan, rancangan optimalisasi kedaulatan pangan di Kabupaten Sumenep telah dilakukan sejak tahun 2021. Dirinya pun menegaskan bahwa konsep tersebut tidak cuma hidup sebagai ide belaka.
Lebih jauh, ide tersebut menjadi ruh bagi seluruh pejabat dan penyuluh pertanian sehingga pada akhirnya mampu menghasilkan produktivitas pertanian yang terbilang besar.
“Selama tiga tahun terakhir melakukan optimalisasi kedaulatan pangan, Sumenep sudah berhasil melakukan kontribusi yang begitu besarnya,” tutur Arif Firmanto, Jumat (24/11/2023).
Salah satu kontribusi tersebut ialah hasil produksi pertanian bawang merah. Bahkan, kontribusi ini mendapat apresiasi lewat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 2525/Kpts/SR.120/5/2011 yang menetapkan bawang merah hasil produksi Sumenep sebagai varietas unggul lokal.
“Bawang merah memang menjadi komoditas pangan strategis di Sumenep. Sampai sekarang, produksi bawang merah terus dilakukan optimalisasi,” ungkapnya menegaskan.
Untuk itu, demi menjaga kepercayaan tersebut, figur yang dikenal ramah senyum sekaligus visioner itu berkomitmen mengerahkan tenaga dan pengabdian untuk mengoptimalisasikan kedaulatan pangan dengan niat baik memberikan kesejahteraan bagi seluruh petani di Bumi Sumekar.
“Capaian ini memotivasi kami, Pemkab Sumenep, dalam melakukan optimalisasi pertanian melalui konsep agribisnis dari hulu sampai hilir. Meski sudah membuahkan hasil, kami tetap tancap semangat demi memberi dan meningkatkan kesejahteraan untuk petani di kota keris tercinta,” pungkasnya.