Jelang Pemilu 2024, Dandim Banyuwangi Tekankan Netralitas Prajurit, ASN dan Persit

Dandim Banyuwangi
Dandim Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M. Tr (Han) memberikan pembinaan bagi Prajurit, ASN dan Persit. (Foto: Dhonny - Kanal News).

BANYUWANGI, KanalNews.id – Menjelang pelaksanaan Pemilu serentak 2024, Dandim 0825/Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M. Tr (Han) memberikan pembinaan bagi Prajurit, ASN dan Persit.

Kegiatan yang bertempat di aula Panglima Sudirman Makodim 0825 jalan RA. Kartini Nomor 02 Kepatihan, Kabupaten Banyuwangi itu, Dandim menekankan netralitas TNI di pemilu 14 Februari mendatang.

Adapun tema melalui pembinaan netralitas TNI dalam pemilu dan pilkada, kita wujudkan profesionalisme TNI dengan bersikap netral dalam penyelenggaraan pemilu dan pilkada serta senantiasa mendukung suksesnya penyelenggaraan pemilu dan pilkada yang luber dan jurdil di seluruh wilayah NKRI.

Baca Juga :  Kapolresta Banyuwangi Pimpin Sertijab Kasat Lantas dan Kabaglog

Sosialisasi tersebut dipimpin langsung oleh Dandim 0825/Banyuwangi Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M. Tr. (Han) dan didampingi W.s Kasdim Kapten Arm Sutoyo, S.H.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh W.s Kasdim 0825/Banyuwangi Kapten Arm Sutoyo, S.H. Para Perwira dan Danramil, Bintara, Tamtama, ASN serta Persit

Letkol Kav Eko Julianto Ramadan M. Tr (Han) Dandim 0825/Banyuwangi menyampaikan, bahwa seluruh anggota TNI, ASN dan Persit penting selalu menjaga sikap dan tindakan dengan tidak berkomentar negatif pada media sosial tentang tahapan pemilu 2024.

Baca Juga :  Daftar Caleg Tersebar Lewat Pesan Berantai, KPU Belitung; Itu Hoax

“Mari bersama-sama kita jaga citra dan nama baik TNI, dengan senantiasa mematuhi setiap peraturan serta tetap memegang teguh komitmen netralitas dalam pemilu 2024″, katanya dalam keterangan tertulisnya. Selasa (06/02/2024).

Tujuan digelarnya sosialisasi Netralitas TNI, sambung Dandim Eko panggil akrabnya menjelaskan, adalah untuk mengecek sejauh mana pemahaman para Prajurit TNI, ASN serta Persit tentang Netralitas TNI, agar terhindar dari politik praktis, serta terpeliharanya citra positif TNI AD di mata masyarakat, baik perorangan maupun satuan, serta penyampaian bagi anggota Persit untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik,” ungkapnya.

Baca Juga :  Jelang Mudik Lebaran, Diskopumdag dan Polresta Banyuwangi Sidak SPBU

“Pimpinan kita menekankan kepada seluruh anggota Prajurit TNI, ASN serta Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Kodim 0825/Banyuwangi, agar bijak dalam bersosmed tidak berkomentar pada tahapan pemilu tahun 2024 ini, Netralitas TNI Harga Mati,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *