Fantastis.! Dinsos P3A Sumenep Anggarkan Perdin PKH Sebesar Rp 1,3 Miliar, Berikut Rinciannya

BLT DBHCHT
Kepala Dinsos P3A Sumenep Saat Dikonfirmasi di Ruang Kerjanya. (Foto: Kanal News)

SUMENEP, KanalNews.id – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Sumenep, menyediakan anggaran cukup fantastis untuk Pendamping Keluarga Harapan (PKH) tahun 2024. Rabu, 20 Maret 2024.

Berdasarkan informasi dihimpun media ini, anggaran untuk pendamping PKH di Kabupaten Sumenep itu tembus Rp 1,3 Miliar untuk Perjalan Dinas (Perdin).

Plt Kepala Dinsos P3A Sumenep, Achmad Dzulkarnaen mengungkapkan, bahwa anggaran tersebut dikhususkan untuk kegiatan pendampingan KPM.

Baca Juga :  Hari Tani Nasional ke-63, Kepala DKPP Sumenep; Petani Milenial Ujung Tombak Kemajuan Bangsa

“Untuk tahun ini di nomenklaturnya bentuknya bukan perjalanan Dinas lagi. Tapi semacam honor, hal ini kami dilakukan agar tidak terlihat sering melakukan Perdin yang memakan anggaran banyak, ” katanya kepada media ini. Rabu (20/03/2024).

Lebih lanjut, Zoel panggilan akrabnya menjelaskan, anggaran tersebut digunakanan pendamping PKH untuk kegiatan pendampingan yang wajib dilakukan selama tiga bulan sekali.

Baca Juga :  Disbudporapar Sumenep Buka Seleksi Pemuda Pelopor 2024, Simak Jadwal dan Syaratnya Disini

“Kelihatannya besar, sebab setiap orang menerima kurang lebih Rp 400 ribu lebih dalam sebulan, sedangkan jumlah pendamping sekitar 200 orang, maka terkesan banyak makan anggaran,” ungkapnya menjelaskan.

Sementara untuk setiap Perdin dalam kota, pendamping akan mendapatkan jatah sekitar Rp160 ribu. Sementara dalam sebulan rata-rata ada tiga kali Perdin.

Bahkan menurut pria yang saat menjabat Kepala Bakesbangpol Sumenep itu mengatakan, setiap kegiatan yang dilakukan harus melaporkan langsung ke pusat secara online.

Baca Juga :  Wujud Cinta Rasulullah, Lapas Banyuwangi Bershalawat

“Setiap bulan memang ada pertemuan rutin antar pendamping PKH, lalu dengan KPM juga serta sosialisasi kegiatan-kegiatan yang baru, jadi memang agak padat jadwal mereka,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *