SURABAYA, KanalNews.id – Bappeda Jawa Timur menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2026 di Shangri-La Hotel, Surabaya, 30–31 Januari 2025.
Kepala Bappeda Sumenep, Arif Firmanto bersama 11 kepala Bappeda kabupaten/kota hadir dalam forum ini, yang bertujuan menyelaraskan perencanaan pembangunan daerah dan pusat.
Pada kesempatan itu, Arif Firmanto menandatangani Berita Acara forum tersebut dan menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur kepulauan dalam penyusunan RKPD Jawa Timur 2026.
Ia juga menyampaikan perlunya intervensi kebijakan pemerintah dalam pembangunan sektor kesehatan, sumber daya air, dan transportasi penghubung kepulauan dengan daratan.
“Rumah Sakit Abuya Kangean telah berdiri, tetapi masih perlu dukungan dari pemerintah provinsi untuk meningkatkan layanan kesehatan,” katanya pada Media ini. Sabtu (01//02/2025).
Di sektor sumber daya air, ia mengusulkan infrastruktur pendukung seperti waduk, embung, dan kapal tangki air untuk mengatasi keterbatasan air bersih.
“Kondisi air kepulauan sangat terbatas akibat dominasi air asin. Infrastruktur ini penting untuk daerah rawan kekeringan,” jelasnya.
Ia juga menekankan perlunya peningkatan transportasi kepulauan, termasuk reaktivasi airstrip Masalembu serta percepatan pembangunan Bandara Kangean dan Bandara Arjasa.
“Sumenep membutuhkan konektivitas yang lebih baik untuk mendukung pertumbuhan wilayah kepulauan,” pungkasnya. (*)