SUMENEP, KanalNews.id – Guna memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menggelar Upacara Bendera dengan berpakaian ala Santri. Senin, 23 Oktober 2023.
Kegiatan upacara HSN 2023 yang bertempat di halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sumenep itu dipimipin langsung oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo sebagai inspektur upacara.
Dalam amanatnya, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyampaikan, bahwa di era perkembangan teknologi informasi yang kemajuannya makin pesat, para Santri diimbau untuk melek dunia digital.
“Peran santri zaman dulu dan masa kini berbeda, dulu santri ikut berperang melawan penjajah termasuk mempertahankan kemerdekaan tentu saja ‘jihad’, ” kata Bupati Fauzi dalam amanatnya. Senin (23/10/2023).
“Sedangkan santri saat ini melawan setiap ideologi yang berpotensi merongrong nilai-nilai dan ideologi negara, oleh sebab itu santri harus paham transformasi digital, ” imbuh Bupati Fauzi.
Lebih lanjut, pria yang saat ini akrab disapa Cak Fauzi itu juga menyampaikan, di era saat ini, medan perang ideologi ialah media sosial dan platform digital lainnya, sehingga kaum santri harus memahami dan menguasai dunia digital tanpa melupakan nilai-nilai agama.
Santri harus juga memiliki pemahaman yang kuat tentang etika dan kebijakan digital, serta kritis terhadap konten yang berpotensi merusak nilai-nilai kebangsaan.
“Jihad santri zaman sekarang adalah perang melawan setiap ideologi berpotensi merongrong nilai-nilai dan ideologi negara yang medan perangnya adalah dunia maya, tempat informasi dan pemikiran tersebar luas,” terangnya.
Politisi PDIP itu menjelaskan, para santri juga harus memiliki cita-cita, visi misi yang kuat untuk bersama- sama membangun negara ini, menjadi negara yang hebat pada 2045 mendatang. Oleh karenanya harus terlibat aktif mewarnai seluruh aspek kehidupan di negeri ini.
“Saya berharap kepada santri, untuk bersama-sama mewarnai seluruh aspek kehidupan, seluruh aspek profesionalisme yang ada di republik ini,” tuturnya.
Melalui momentum hari santri, sambung orang nomor satu di Kota Keris itu, semua masyarakat di Kabupaten Sumenep turut serta merayakan hari santri, dengan cara napak tilas perjuangan santri menjaga martabat kemanusiaan untuk Indonesia.
“Semoga melalui peringatan HSN 2023 ini, membangun suasana yang senantiasa aman, damai dan sejahtera, supaya masyarakat bisa melaksanakan aktivitas keagamaan dan kebangsaan dengan baik,” pungkas suami Nia Kurnia itu. (Lim/Red).