SUMENEP, KanalNews.id – Memasuki tahun pelajaran baru 2024-2025, SMPN 1 Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada peserta didik. Selasa, 16 Juli 2024

Kegiatan yang bertempat di aula pertemuan SMPN 1 Guluk-Guluk itu mendatang dua fasilitator handal, yakni; Dra. Banun Rohmaningsih, Fasilitator Gerakan sekolah Sehat dan Dr. Sulaiman Fasilitator Literasi dan nomerasi Kabupaten Sumenep,

Kepala Sekolah (Kasek) Guluk-Guluk, H. Aziz Junaidi mengatakan, pembinaan sekolah sehat bertujuan memberikan bimbingan kepada peserta didik mengenai kesehatan pribadi yang mencakup aspek fisik, mental, dan sosial.

“Ini penting agar kepribadian siswa dapat tumbuh dan berkembang baik melalui kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler.” kata Kasek H. Aziz panggilan karibnya kepada media ini. Rabu (17/07/2024).

Lebih lanjut, sambung Kasek H. Aziz menyampaikan, bahwa tujuan yang ingin dicapai dari pembinaan sekolah sehat tersebut agar para peserta didik bisa menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di sekolah.

“Selain itu, peserta didik juga diharapkan memiliki keterampilan dalam melaksanakan hal yang berkaitan dengan pemeliharaan, pertolongan, dan perawatan kesehatan utamanya saat berada di lingkungan sekolah, ” ungkapnya.

Tak hanya itu, program MPLS tersebut, masih kata Kasek H. Aziz, juga berupaya meningkatkan budaya literasi dan numerasi pada peserta didik.

“Tingkat literasi peserta didik yang sudah mencapai target akan terus kami tingkatkan,” terang Kasek H. Aziz.

Ia juga menyampaikan, bahwa MPLS menjadi momen penting untuk memperkenalkan dan mengimplementasikan program-program sekolah.

“Dengan dukungan fasilitator dan pihak sekolah, diharapkan para siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga sehat dan berkarakter baik, ” ujarnya.

Melalui upaya ini, Kasek H. Aziz juga berharap, SMPN 1 Guluk-Guluk berharap dapat mencetak generasi muda yang unggul dalam berbagai aspek, baik akademik maupun kesehatan.

“Pembinaan yang berkelanjutan diharapkan membawa dampak positif bagi perkembangan siswa dan lingkungan sekolah, ” harap Kasek SMPN 1 Guluk-Guluk.

Sementara itu, Banun Rohmaningsih juga menyampaikan betapa pentingnya pembinaan kesehatan bagi peserta didik di sekolah.

“Kesehatan adalah pondasi bagi prestasi akademik. Dengan siswa yang sehat, pembelajaran akan lebih optimal,” pungkasnya. (*)